Badan Perencanaan, Penilitian dan Pengembangan Daerah (Bappeda) Kota Pematangsiantar melalui Bidang Riset dan Inovasi melaksanakan kegiatan Asistensi Inovasi Daerah ke berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan kecamatan pada tanggal 2 hingga 10 Oktober 2025.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Bappeda dalam mendorong tumbuhnya budaya inovasi di lingkungan pemerintah daerah agar setiap perangkat daerah mampu menghadirkan terobosan yang kreatif, aplikatif, dan berdampak langsung bagi peningkatan kualitas pelayanan publik.

Kegiatan asistensi dimulai pada tanggal 2 Oktober 2025 di Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (Ketapang) dengan inovasi berjudul Pandusiskapin. Inovasi ini merupakan produk usaha berbasis ikan pindang yang dikembangkan untuk meningkatkan nilai tambah hasil perikanan serta memperkuat pemberdayaan pelaku usaha lokal. Kegiatan diterima oleh Bapak Benny Sirait selaku perwakilan Dinas Ketapang.

Masih pada tanggal yang sama, Bappeda juga melaksanakan asistensi ke Dinas Kearsipan dan Perpustakaan dengan inovasi berjudul Podcast. Inovasi ini bertujuan untuk menyebarluaskan informasi dan edukasi kearsipan melalui media digital agar lebih mudah diakses oleh masyarakat. Kegiatan diterima oleh Ibu Rispina beserta jajaran staf.

Selanjutnya pada tanggal 6 Oktober 2025, asistensi dilakukan di Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (PRKP). Inovasi yang diusulkan berjudul PSU (Prasarana, Sarana, dan Utilitas), yang berfokus pada pengelolaan serta pembebasan lahan perumahan untuk dimanfaatkan sebagai fasilitas umum, termasuk pembangunan lampu penerangan jalan.

Pada tanggal 8 Oktober 2025, Bappeda melanjutkan kegiatan asistensi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD). Inovasi yang diusulkan berjudul SIMFUS dan diterima oleh dr. Erika Silitonga bersama jajaran staf. Inovasi ini merupakan sistem informasi manajemen pelayanan rumah sakit yang bertujuan meningkatkan efisiensi, transparansi, dan mutu layanan kepada masyarakat.

Kegiatan asistensi pada tanggal 9 Oktober 2025 di Kecamatan Siantar Selatan dengan inovasi Salam Siantarman (Siap Antar Jemput Dokumen). Inovasi ini dirancang untuk mempermudah pelayanan administrasi bagi masyarakat melalui sistem antar-jemput dokumen oleh pihak kecamatan. Kegiatan diterima langsung oleh Camat Siantar Selatan beserta staf.

Melalui rangkaian kegiatan asistensi inovasi daerah tersebut, Bappeda Kota Pematangsiantar terus berkomitmen memperkuat sinergi dan kolaborasi dengan seluruh perangkat daerah dalam menciptakan inovasi yang relevan dan berdaya guna. Diharapkan setiap inovasi yang dikembangkan dapat diimplementasikan secara nyata serta memberikan manfaat luas bagi masyarakat Kota Pematangsiantar.