Dalam rangka memperkuat koordinasi dan sinergi antarinstansi dalam pengendalian inflasi daerah, Bank Indonesia Kantor Wilayah Kota Pematangsiantar bersama sejumlah perangkat daerah menggelar Forum Group Discussion (FGD) bertema “Tracking Pencapaian Inflasi Kota Pematangsiantar”.

Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Rabu, 22 Oktober 2025, bertempat di Kafe Next %.

Acara tersebut dihadiri oleh Asisten Perekonomian, perwakilan dari Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappeda) Kota Pematangsiantar, Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Pematangsiantar, serta Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah.

FGD ini membahas berbagai komoditas penyumbang inflasi serta merumuskan strategi pengendalian inflasi di Kota Pematangsiantar. Salah satu gagasan penting yang mengemuka dalam diskusi adalah pengadaan fasilitas Cold Storage sebagai upaya menjaga ketersediaan pasokan komoditas pertanian. Dengan adanya fasilitas tersebut, pasokan dapat disimpan dan dilepaskan ke pasar pada saat harga mulai meningkat, sehingga membantu menstabilkan harga dan mengurangi volatilitas inflasi.

Melalui kegiatan ini, diharapkan koordinasi antara Bank Indonesia, Bappeda, dan perangkat daerah terkait semakin kuat dalam menjaga stabilitas harga dan daya beli masyarakat, serta mendukung ketahanan ekonomi daerah secara berkelanjutan.